Cari Blog Ini

Rabu, 25 Agustus 2010

SEMOGA BUKAN AKU

Rabu, 25 Agustus 2010 0

Seorang kawan memangil. ia berteriak tentang masalahnya. lagi2 musalah wanita? kenapa mengenai wanita? mengapa harus wanita? kenapa bukan politik? kenapa bukan kuliah yang jelas2lebih penting? kenapa selalu wanita?
apakah hanya wanita yang berada di benak lelaki? kalo memang seperti itu,lelaki yang mana yg terus dan selalu dihegemoni wanita? yang jelas bukan aku..semoga...

TERTAWA TAPI TAK ADA


Jam malam tertawa melihat aku tampak begitu bodoh didepan monitor.

aku ingin melakukan...

Mencoba merangkai kata tapi tak ada.
Mencoba tidur tapi tak ada.
Mencoba pergi keluar tapi tak ada.
Mencoba tertawa tapi tak ada.
Memcoba menangis tapi tak ada.
Mencoba diam pun tapi tak ada...

Kucoba melakukan, dan...
Samar-samar tampak ide2 itu berserakan menjadi sampah di lantai, mengotori kamarku...

SLANK DANCE


Jangan takut keluarlah
Hadapi dunia dengan menari
Jangan takut ayo keluar
Hadapi dunia dengan menari

Berhayalah seluas biru langit
Berpikirlah sedalam biru laut
Horizontal sama rasa sama rasa

Melihatlah seterang sinar sunset
Menataplahlah sebinar cahaya sunrise
Terang benderang 2x

Buka jendalamu lalu pandanglah
Buka pintu ayo keluarlah
Bebas lepas, lepaskan kebebasan

Lirik: Slank

MAU BELI TIDUR


Aku mau tidur
tapi mata ini nggak juga menutup
Aku sudah ngantuk
Tapi otak melayang nggak menentu

Teringat mimpi-mimpi
Sampai saat ini belum juga nyata
Waktupun tertawa ha....ha...
Menyerat langkahku yang semakin tua

Aku langsung bangun dan bakar rokok
Kutendang2 (kubanting2) ranjangku yang bobrok
Mengapa aku masih di kamar ini
Apa mesti mimpi itu kubeli

Aku rebah lagi
Mencoba untuk menutup mata lagi
Tapi masih saja
Pikiran itu2 lagi yang datang

Lirik: Slank

MALAM INI HENING


malam ini hening.
namun suasan hening tidak lantas membuatku menutup mata..
mungkin, karena aku tak terbiasa terlelap dalam keheningan

aku menyukai hening.
Pikirku, terlalu berharga melewatkan keheningan yang sempurna ini..
Keheningan menjadi suatu kemewahan bagiku..mahal dan sulit di dapat...

MAU BELI CINTA..?


"Coba sejenak beristirahatlah..
Dunia ini tersenyum saat kau tertidur..
Dan menangis saat kau terbangun..
maka tertidurlah..seperti tertidurnya Tuhan mereka hari ini..."

"Tak ada sebuah cinta pun kemarin
tdak juga hari ini..begitu juga dengan esok
Karena, telah lama hati ini berhenti membuat cinta..
Dan, telah lama aku tak sanggup membelinya.."

PROSES YANG MEMBUSUK


Semua itu butuh proses, kawan. Maka, tak salah orang-orang sukses itu adalah mereka yang menuhankan proses. Bagi mereka tak ada hasil tanpa adanya proses. Hasil baik adalah konsekuensi dari sebuah proses begitu pula hasil buruk adalah ganjaran dari sebuah proses. Walaupun benar, proses yang baik belum tentu menemukan akhir yang baik di ujung cerita, begitu pula sebaliknya.
Kawan, janganlah merasa rugi untuk berproses, justru semestinyalah kita merasa rugi ketika tak ada proses yang baik dalam suatu pencapaian. Disadari atau tidak, kita memang tidak dapat menghindar dari proses, cara-cara instan sekali pun yang diidentikan dengan ketidak sanggupan sesuatu menjalani proses yang semestinya, pada dasarnya telah berproses juga.
Proses merupakan salah satu nilai dasar yang membangun kehidupan, tapi alangkah sedihnya konsepsi proses telah begitu sering dilacurkan bersama dengan konsepsi-konsepsi dasar lain dalam kehidupan, seperti keadilan, kebebasan, dan kejujuran.
Proses telah menjadi tameng dari suatu ketidakmampuan. Kata proses telah memberi Mereka rasa aman saat ditagih atas janji-janji mereka tempo hari. Cukup dengan kata proses mereka telah merasa berhasil dalam suatu pengabdian dan kita percaya. Sungguh suatu penghinaan terhadap nilai luhur dalam kehidupan.
Tentunya kita semua ingin menjadi bangsa yang maju melalui serangkaian proses, tp bukan berarti kita bertahun-tahun terus dipecundangi elit yang meangatasnamakan proses demi prestise. Tanpa sadar, kita telah diberi makan proses oleh mereka dan dengan naifnya kita telan mentah-mentah proses yang telah membusuk itu.
Proses tentu jangan sampai terhenti, dan kita jangan menjadi bangsa yang mengingkari kesakralan proses. Indonesia harus tetap dan terus berproses, salah satunya adalah berproses dalam politik bukan berpolitik dalam proses. Enyahkan jargon-jargon tentang proses yang meninabobokan rakyat, mengamankan elit secara politis, dan mengingkari substansi dari makna proses itu sendiri. Proses substansinya adalah progres, namun yang terjadi proses kita hari ini lebih banyak menuai protes. ada apa hai kawan-kawan mahasiswa, kalian yang katanya kaum intelektual harus menjelaskannya pada rakyat..!!

DIA TERUS BERNYAYI


Hari ini aku bangun, seperti yang sudah-sudah aku baru terbangun setelah mentari memanggang kamarku. diantara panas, terik, karena keperkasaan cahaya mentari yang berhasil mempecundangi gorden kamarku, aku tinggalkan kasur yang porak-poranda karena pertempuranku semalam, pertempuran melawan mimpi buruk.

Setengah sadar, sambil terduduk aku berpikir, mau apa aku hari ini? Apa yang harus aku kerjakan? Rasa-rasanya rasa malas erat mendakap seluruh lekuk tubuhku, persendianku seperti kaku enggan kugerakan kemana pun. Aku tahu hari ini aku harus ke kampus, tapi..Tuhan.., beratnya hatiku meninggalkan kamar, "mending aku bermesraan dengan facebook, si makhluk bermuka dua," pikirku..
Masih duduk dan melamun, sambil menerawang mencari-cari semangat yang sedang kabur, sayup-sayup kudengar nyayian dari luar kamarku. Lagu ini aku ingat, lagu legendaris. Aku suka sekali dengan lagu itu, apalagi kalau dibawakan secara akustik, membuatku merinding. Lamunanku yang tidak terkonsep itu akhirnya buyar, aku fokus mendengar nyanyian itu, merdu sekali menyatu dengan ritme gitar, membentuk harmoni yang menimbulkan gemuruh di hatiku. Siapa gerangan yang menyayikannya? Suaranya tidak begitu asing, menyayikan untuku,kah?

Bergegas aku menuju jendela, paku2 imajiner yang tadi melumpuhkan persendiaanku luluh lantak, aku sibak tirai pecundang itu, aku ingin tau siapa yang menyayikannya. Sejurus kemudian aku buka jendela, sinar mentari yang masih terik itu beradu dengan mataku yang aku picingkan. Aku pun celingukan memanjangkan leherku keluar jendela..

“Hemm..mana orang itu, kok tak nampak.?” Aku terheran karena tak seorang pun di sana.
Orang itu terus melagu, meski tak tampak, suaranya aku kenal, suara seorang pria yang tak asing bagiku. Dari artikulasi dan vibranya sepertinya dia menghayati betul lagu itu. Tebakanku, pria itu sama denganku, menyukai lagu itu dan sedang kehilangan semangat karena sesuatu hal. Dia tak nampak tapi suaranya makin jelas, semakin dekat. Disitu aku masih seperti orang bego, celingukan mencari sesuatu yang tak nampak tapi terasa, aku yakin ia ada.

Dua menit sudah aku bertahan dibibir jendela kamarku, biasanya dari lantai 3 bisa kulihat siapapun yang beraktivitas dibawah. Aku pun tahu persis anak-anak sini biasanya memainkan gitar di bawah pohon sukun itu. Aku coba mengingat-ingat, siapa anak bawah yang punya tipe suara seperti itu? Aku ingin menyampaikan rasa terima kasihku, ia telah telah menghibur hatiku meski ia tak menyadari. Aku appreciate, lagu itu mewakili guratan hatiku.

“Sudahlah, dia bernyayi di dalam kamarnya kali,” pikirku. Aku tutup jendela, kututup kembali tirai, hari ini sinar mentari menjadi musuhku, seperti halnya aku sedang bermusuhan dengan keadaan. Lagu itu masih berlanjut, mulai masuk ke bait terakhir. Aku masih menikmatinya, sambil kurebahkan tubuhku diatas kasur. Seiring aku rebahkan tubuh ini ternyata lagu itu semakin jelas! Suaranya aku hapal, semakin hapal. Aku tahu suara siapa itu, bukan anak bawah, bukan pula pengamen jalanan. Aku tahu suara siapa itu…dan aku tahu nyayian itu bukan berasal dari luar dinding kamarku tidak juga di dalam kamarku. Lirik demi lirik penutup itu semakin jelas terdengar, bukan ditelingaku tetapi di dadaku, di hatiku. ”Terlalu manis untuk dilupakan kenangan yang indah bersamamu tinggallah mimpi...” begitu katanya.. aku pun tertidur tapi bukan mati sayang..

(jatinangor, Agustus 2009)

*Teman silahkan mengomentari, menilai, memberi kritik, saran, atau hujatan sekali pun..hehe, sekedar ungkapan ide dalam media tulisan..thx sebelumnya..

BUKAN UNGKAPAN HATI


Berangkat dengan senyuman, tak sedikit pun terlintas di benak ini aku akan pulang dengan kerutan kecewa di kanvas wajah. Segala sesuatu yang telah direncanakan dengan sematang-matangnya, pada akhirnya berantakan, berserakan tak beraturan..berbagai serpihannya pun lenyap entah kemana. Apa mau dikata, kesenjangan antara harapan dan kenyataan terlalu jauh. Harapan dan kenyataan tak dapat disatukan lagi, ibarat dua pulau yang dipisahkan selat yang tengah diamuk badai.
Padahal tak kurang dari time schedule, daftar peralatan, dan daftar narasumber beserta teknis untuk menemui merea telah aku buat d atas kertas, rapih dan teratur. Belum lagi, materi pertanyaan telah diracik sedemikian rupa di dalam memory otak, dan siap dimuntahkan bak peluru yang terhambur dari magasin. Namun, tangan yang tak terlihat itu telah memindahkan segalanya, merubah posis letak ornamen yang telah tersusun dalam rancangan rencana-rencanaku.
Aku pikir kita bebas, tapi ternyata kita ditentukan oleh sesuatu yang tak terlihat. Orang menyebutnya Tuhan, rusaknya rencanaku karena nasibku, yaa..Nasib lah yang menunjukan tuhan itu ada....

AKU TIDAK INGIN MENULIS 2


saat ingin menulis aku selalau menulis walaupun tak tahu harus menulis apa. apa yang harus ditulis itu urusan ke 17 sekian.seperti sekarang, bingung apa yang harus di tulis? aliran inspirasi mandek, telah lama terjadi pendangkalan di saluran nalar.
1 menit, 2 menit, 3 menit,..10 menit telah berlalu, masih belum kutemui apa yang harus di tuangkan di kertas putih ini. Huh..baik lah aku menyarah, sepertinya ide itu tak datang malam ini. lagi pula seharian aku suntuk, otak ini mungkin butuh revolusi....
Hah..Revolusi??bukankah revolusi selalu berdarah? berarti otak ini butuh darah...?!

KEPRIBADIAN DAN POTONGAN RAMBUT


1. RAMBUT PLONTOS
Banyak banget nii orang yang bilang kalo rambut plontos pada pria itu kelihatan seksi abiis. Katanya sih kayak Samuel Rizal. Pendapat ini ada benarnya juga lho. Karena, laki-laki yang rambutnya sengaja dibuat plontos menandakan ia memiliki hormon testosteron yang tinggi dalam darah. Ia menganggap dirinya sangat jantan dan senang merasakan belaian tangan perempuan di atas kulit kepalanya., aiih… licin, bo. Karakter mononjol lainnya, ia bukan orang yang gampang dikendalikan.

2. GAYA STANDAR
Model rambutnya nii bener- bener standar dan alami banget. Sejak masa remaja model rambutnya ga pernah berubah. Laki-laki dengan rambut seperti ini menandakan dia bukan seorang pemimpi. Ia ga punya harapan atau keinginan-keinginan besar dalam hidupnya. Baginya, hidup yang mesti dijalani, ya hari ini. Bukan orang yang biasa mengambil keputusan spontan. Cenderung tidak menginginkan perubahan drastis dalam hidupnya.

3. TERTATA LICIN
Biasanya nih orang yang rambutnya dibikin licin cukup obsesif pada kerapian dan kebersihan. Ia bisa membawakan image dirinya dengan baik. Bisa menyimpan rahasia dan menyembunyikan kepribadiannya. Kelebihannya, otaknya gak terkontaminasi pikiran-pikiran negatif. Ia juga fokus, bertanggungjawab dan memiliki self of belonging yang tinggi pada sesuatu yang menjadi miliknya.

4. SISIRAN KE BELAKANG
Model rambut sisiran ke belakang yang kayak Leonardo di Caprio di film Titanic ini menunjukkan sosok laki-laki yang keras kepala dan royal, terutama pada teman dan keluarga. Ia mudah putus asa dan akan mengeluh ketika menghadapi keadaan yang tidak sesuai dengan keinginannya. Sebaliknya, dia akan sangat bersemangat jika menghadapi keadaan yang sesuai dengan harapannya.

5. PONI KE DEPAN
Pria dengan gaya rambut seperti ini menunjukkan pribadi yang rasional, tapi terkadang gampang terbawa dengan pemikiran yang keliru. Ia mudah diprovokasi dan hanyut. Kalau orang yang tidak mengenalnya, dia akan terlihat menjaga jarak. Padahal begitu mengenalnya, dia sosok yang setia kawan dan murah hati. Dalam hubungan percintaan, ia sangat bergantung pada orang yang dia cintai.

6. RAMBUT JABRIK
Ia pribadi yang keras kepala dan emosional. Jika menginginkan sesuatu ia pantang mundur sebelum mendapatkannya. Ia sangat menyukai kebebasan dan tidak suka diatur. Ia pintar menyenangkan hati orang lain dan memiliki tekad untuk maju. Kelebihan lain, pintar bicara dan cenderung boros.

7. BELAH TENGAH
Gaya rambut seperti ini menandakan dia pribadi yang sederhana, kurang percaya diri, dan memegang teguh aturan norma yang ada. Hidupnya lurus-lurus saja dan tidak banyak tuntutan. Cenderung pemalu, namun perkataannya jujur dan dapat dipercaya. Seleranya tinggi. Ia rela mengeluarkan uang banyak demi memenuhi seleranya yang tinggi itu.

8. GAYA MOHAWK
Ia tidak suka mengikuti aturan lain selain aturannya sendiri yang dia anggap benar. Ia senang diperlakukan dan diingat. Ia tidak takut membicarakan apa yang dia pikirkan pada orang lain. Ia juga sangat fokus terutama pada hal-hal yang menarik minatnya. Ketika dia menggeluti suatu bidang, dia akan menjalaninya dengan serius. Selera humornya cukup tinggi. Dalam hal berteman dia tidak pilih-pilih.

9. POTONGAN CEPAK
Berkepribadian keras dan tegas, namun gampang tersinggung. Orang yang bisa diandalkan dalam berbagai situasi. Ia mau berkorban demi orang lain. Ia mempunyai pendirian yang teguh, rajin dalam bekerja, sayang keluarga dan pintar menjaga kesehatan.

10. GONTA-GANTI MODEL
Setiap bulan ia selalu mengganti model rambutnya. Ini menunjukkan kepribadian yang dinamis atau menyukai hal-hal baru. Ia orang yang mudah beradaptasi di lingkungan baru sekalipun. Kelebihannya, otaknya sangat kreatif.

11. SANGAT LURUS
Ia memiliki kepribadian yang bebas, selalu menuruti keinginannya sendiri, berpendirian kuat, dan tidak suka kompromi. Ia juga sangat bangga pada dirinya sendiri. Ia sangat pemilih dan tidak menyukai pasangan yang mengganggu privasinya.

12. RAMBUT PANJANG
Tampilan luarnya memang terlihat ganas, namun dia memiliki jiwa yang sensitif. Tidak mudah membuat dia jatuh cinta. Tapi kalau hatinya sudah mentok pada seseorang, dia akan sulit berpaling. Ia tipe emosional, namun dapat dipercaya dan baik hati. Meski usianya telah dewasa, jiwa kekanakannya sering muncul. Ia sering terperangkap dalam jiwa remajanya dan terbuai oleh nostalgia masa lalu.



*Artikel ini asik, makanya gw copas dari blog orang, sory buat mpunya tulisan..wkwkwkw

ARTI KEHIDUPAN


Jangan berkata tidak
Bila Kau jatuh cinta
Terus terang sajalah buat apa berdusta

Cinta itu anugrah
maka berbahagialah
Sebab Kita sengsara bila tak punya cinta
Rintangan pasti datang menghadang
Cobaan pasti datang menghujam
Namun yakinlah bahwa cinta itu kan membuatmu
Mengerti akan arti kehidupan

Marilah sayang
Mari sirami
Cinta yang tumbuh di dalam diri
Marilah sayang
Mari sirami
Agar merekah sepanjang hari

Lirik: Doel sumbang

AKU TIDAK INGIN MENULIS


Aku tidak ingin menulis. Hanya mengisi kekosongan ruang saat menunggu, aku mencoba bergerak. tapi serius aku tidak ingin menulis. Siapa pula yang ingin menulis, bangun tidur dalam kondisi perut lapar dan peluh berceceran mambuatku tak karuan sehingga aku berpikir memang aku ini tak ingin menulis.

Hooam..aku menggeliat, diluar kulihat sinar mentari deras menerpa bumi, "masih siang rupanya, " gumamam ku. Tapi apa daya aku tak bisa berbuat apa2, karena aku tengah menunggu sesuatu, dan yang lebih parah aku sedang tidak ingin menulis. lalu apa yang harus kulakukan?

Benar dan sangat sempurna, orang yang mencetuskan kata-kata indah "menunggu adalah hal yang paling membosankan" dan nyata-nyatanya aku sedang merasakannya, betapa membosankannya menunggu. Ditengah kelaparan melanda, panas, dan rasa lemas yang menjajah persendianku, aku menunggu! Orang bilang perut tidak bisa menunggu, tapi saat ini perutku bisa kupaksa menunggu demi sesuatu..tapi sayang aku sedang tak ingin menulis alam kondisi demikian.

aku sedang menunggu, menunggu inspirasi sampai inspirasi itu datang baru aku akan menulis. sampai tulisan ini berakhir aku sedang tidak ingin menulis karena masih menunggu inspirasi, sebagai bahan bakarku...

ORBA (ORDE BAMBANG)


tulisan ini repost dari komentar salah satu pembaca detik.com dengan nama ID pro sby, saya kira bagus untuk bahan renungan, sebelum kalian memutuskan untuk berbelok k arah mana..Karena diam ditempat bukan pilihan saat ini!

"selamat pak sby thn 2009 ini benar benar mutlak milik anda krn apa yg bapak inginkan semuanya telah tercapai tanpa ada cacat. kpu telah bapak kuasai untuk mengantarkan kemenangan pileg dan pilpres kemarin , pemilihan ketua DPR , DPD dan MPR adalah org2 titipan bapak sby , kemudian kpk telah bapak kuasai juga , partai2 pendukung bapak juga telah anda jinak kan semua sehingga udh pada menurut semua apa kata bapak , ambisi bapak untuk menguasai golkar jg udh kesampaian dgn terpilihnya Aburizal Bakrie sebagai ketua umum golkar yg pasti akan ikut bergabung jg dgn pemerintahan bapak. satu ambisi lg yg belum bapak lakukan adalah merubah UU masa jabatan presiden yg hanya 2 periode , rubah aja pak sesuai dgn berapa periode yg bapak mau kami rakyat berada di belakang bapak dan merasa nyaman dibawah pemerintahan bapak lanjutkan trus pak sby rakyat selalu mendukungmu....."


silahkan beropini..orba (orde bambang) didepan anda...

PETAK UMPET


Terlalu lama bermain-main lelah juga ya. Bermain petak umpet misalnya, kalau ketahua tempat persembunyian kita, pasti kita rasa dongkol. Sialnya, apalagi kalau jadi yang pertama tertangkap, pada game berikutnya kita harus ikhlas jaga kandang. Konsekuensinya yang jaga kandang harus terima disebut kucing, ia memiliki tugas mencari teman-temannya yang bersembunyi, panggil saja pihak yang bersembunyi itu dengan sebutan "para tikus," walaupun sebetulnya istilah ini tidak ada dalam kamus per-petakumpet-an, istilah ini muncul lebih karena sisi sakit hati si kucing.

Singkat cerita, setelah mendapat predikat kucing, ia harus bekerjakeras mencari tikus-tikus yang bersembunyi. Tak jarang si kucing menjadi bulan-bulanan dari intrik licik para tikus. Sambil memantau di tempat persembunyiaannya yang gelap, tikus-tikus licik itu acap kali cekikikan dalam hati, mentertawakan kucing yang tampak bodoh dalam pencariannya, namun sebetulnya mereka tertawa dalam ketegangan tingkat tinggi.

Sudah menjadi tugas bagi si kucing yang malang untuk terus mencari. Ketidaktahuannya membuat pekerjaan yang ia lakoni terasa berat. Pastinya sangat-sangat tidak mengenakan, ditertawakan dalam kegelapan oleh sesuatu yang tidak diketahui batang hidungnya. Hemm..mungkin seperti itulah kira-kira contoh konkrit dari yang namanya “makan ati.” Si kucing yang makan ati, haha..sungguh lucu!

“Makan ati,” itu menu menjijikan yang tengah disantap oleh sang kucing, seseorang yg sedang dihukum dalam sebuah permainan petak umpet, nah sekarang bagaimana menu yang menjadi makan malam bagi pihak yg bersembunyi. Karena berperan sebagai pihak yang tidak sedang menjalanin hukuman, tentunya kondisinya akan lebih baik, dong..?? Eiiit..tapi tunggu dulu, tulisan masih panjang jangan dulu berkesimpulan, kawan..

Terus-terusan bersembunyi tanpa terdeteksi bisa jadi membuat kita boring bermain, tak jarang akhirnmya kita sebagai tikus meragukan profesionalitas dan kapabilitas si kucing pencari. “Ni kucing buta apa bego, masa gw ngumpet sebegini deket kaga ketahuan,” begitu kira-kira redaksional dari umpatan sang tikus yang sedang bermain tapi serasa tidak tertantang.

Tapi jangan salah, walaupun membosankan, menu yang kita santap saat bersembunyi paling tidak lebih menyehatkan dari pada “makan ati.” Secara reflek tubuh dan saraf ini menuntut kita total melakukan yg terbaik, memberdayakan kecepatan berpikir dan otot-otot seoptimal mungkin, demi bertahan selama mungkin. Ibaratnya, saat dikejar anjing, otak memaksa kita mengeluarkan energi yang lebih besar daripada si anjing,kan? Kalau tidak begitu, ya siap-siap aja tertinggal tato gigi anjing di betis atau paha kalian. Begitupun, saat tikus bersembunyi, walaupun cekikikan, sebetulnya ia sadar tengah mempertaruhkan nyawanya dari ancaman sang kucing yang sedang keroncongan. Maka tak heran, saat bersembunyi, tanpa komando pun kita dipaksa total, bergerilya dari satu tempat ke tempat yang lain.

Saya pernah mengalami hal itu, dan itu membuat adrenalin naik turun, huuuuh.. menghabiskan tenaga. Kenapa sebab? Tak ada jeda dalam posisi seperti itu, kawan! Saat kucing lengah, dalam hitungan detik, kita harus tanggap untuk bergerak, karena kalau diam dan hanya mengandalkan satu tempat saja, sang kucing pasti akan mengendus aroma bau badan tikus, dan dengan sigap meremove kita dari permainan. Mau tak mau tikus harus berlari, menerabas semak, masuk ke celah-celah dimana kucing tak sedikit pun berpikir si tikus yang licik itu nyaman disana.

Jika suatu waktu tempat persembunyian kita sudah terendus, tugas kita sebagai tikus hanya dua, yaitu tetap tenang dan biarkan semuanya gelap. Jangan ada suara kecuali detak jantungmu. Percayalah saat semakin dekat, kucing itu tidak akan bisa membedakan suara detak jantung itu adalah milikmu atau miliknya. Sebagai makhluk kecil tikus harus tenang dan licik agar bisa hidup. Namun tenang itu tak mudah, tenang butuh energi, saat di posisi itu kita akan tahu, energi yang dibutuhkan untuk sebuah ketenangan itu lebih besar daripada energi yang kita butuhkan untuk sebuah kemarahan.

Hal yang lumrah, ketika kita bersembunyi, jantung pasti berdegup kencang, degup karena lelah berlari dan degup karena takut melihat sang kucing lapar lalu lalang di depan batang hidung kita yang pesek, berelaborasi menjadi satu rasa bernama ketegangan tingkat tinggi. si kucing walaupun di intai tapi tetap bisa santai, jalan kaki memeriksa dari suatu tempat ke tempat lainnya.Sedangkan tikus, yg bersembunyi, harus selalu berlari dan cepat, itu sudah harga mati! “Haha..ternyata dikejar itu lebih melelahkan daripada mengejar.” Berarti benar, dalam realitasnya suka ada perempuan yg justru lebih stres dari pada cowok yang mengejar-ngejar dan ditolaknya berkali2, haha. Artinya, tidak ada alasan putus asa saat mengejar sesuatu, bukan? Asalkan konsisten mengejar, yang dikejar itu akan mengalami dua kemungkinan, sters atau jatuh kepelukan, cepat atau lambat.

Dalam persembunyian petak umpet, segigih apapun kita bersembunyi cepat atau lambat permainan akan berganti set. Sesuatu yg kita kejar akan lebih dulu menepi pada tanggul kelelahan, itu lumrah, untuk bisa lolos si korban mengkonsumsi energi lebih banyak dari pada sesuatu yg mengejarnya. Terbersit, mungkin itu sebabnya, kenapa buronan kakap Dr. Azhari dan Nurdin M. Top akhirnya tewas juga. “Haha..semuanya hanya masalah waktu, benar kata dosenku waktu adalah alat uji yang tak akan pernah bohong,”

Finnaly, Sudah lama aku bersembunyi, berpindah-pindah pula, tetapi si kucing itu gak juga menemukanku, apa aku harus menyerahkan diri? Sory, sebagai atlit petak umpet aku harus professional, dong…



*sebuah tulisan fiksi (bukan pengalaman pribadi!) yg terinspirasi oleh permainan masa kecil kita dulu yang saat ini kalah bersaing dengan playstation. mungkin saat ini petak umpet sudah bukan lagi permainan, tp sebuah cerita...

terimakasih kalau sudi mengomentari:)

DEMOKR-ASU


Belum lama reformasi, susana sudah mirip seperti orde baru, KKN tak habis-habis. Demorasi memang ada, tapi?? saat ini rakyat disuguhi demokrasi yang diracik dengan bahan baku 'beras' pendidikan kualitas rendah dan 'daging' kemiskinan yang sudah busuk. diolah dengan proses instan (dibaca:asal jadi) menggunakan tangan yang tidak higenis, simsalabim jadilah bacang demokrasi ala istana yang bikin mencret siapapun yang menyantapnya. Sungguh sadis, pemerintah hendak meracuni rakyat dengan demokrasi ala mereka.

Akan tetapi, Kebebasan, buah dari demokrasi itu benar subur di negara kita, namun habis dikonsumsi oleh sekelompok orang yang merasa menguasai negara. Kebebasan yang hakikatnya mulia dan universal, mereka reduksi menjadi sesuatu yang privat dan pilih-pilih. Kebabsan itu menjelma menjadi seperti: kebasan elit menyikat uang rakyat, kebebasan para kapitalis mengatur opini melalui media, kebebasan pengusaha beraliansi dengan pemerintah membentuk sistem pemeras buruh dan pekerja, dan kebebasan pemerintah pura-pura lupa membalas jasa para pahlawannya.

Untuk kriteria yang terakhir, saya angkat topi untuk negara. bagaimana tidak, kebebasan pemerintah lupa ingatan atas jasa para pahlawannya itu terlihat baru-baru ini dari kasus sepasang nenek tua ringkih. Mereka nenek-nenek yang dulunya istri pejuang kemerdekaan, tapi negara mau mempidanakan pula. Dalam kasus ini negara memang memiliki alasan yang rasional, tapi alasan saja tidak cukup, karena sebuah pemerintah tidak akan pernah kehabisan alasan untuk mengamankan kepentingannya. Saya beranggapan, saatnya pemerintah berpikir mendalam, bagaimana etikanya meperlakukan pahlawan? Kasus ini sejatinya merupakan momentum melakukan revolusi nilai-nilai kemanusiaan dalam pemerintahan. hanya saja sayang, mediamassa kurang giat merong-rong pemerintah untuk introspeksi.

Disinilah seharusnya buah kebebasa yang ranum itu di panen masyarakat dan mediamasa, wujud konkritnya melalui penekanan-penekanannya pada pemerintah terkait isu-isu kemanusiaan. Sejauh ini kebebasan terlalu terlimpah pada isu-isu bergendre politik. Disini terlihat jelas, media atau organisasi-organisasi tukang demo itu hanya semangat bergerak apabila isu-isu yang disuarakan potensial untuk kepentingan politiknya dan menjual untuk isi kantongnya. Ironis, isu kemanusiaan dianggap tumpul dijadikan senjata lobi politik yang ujung2nya bermuara pada HTW (dibaca:harta, tahta, wanita), itulah yang membuat isu kemanusiaan macam kasus Nenek Soelarti dan Roesmini tidak laku di negara ini. negara yang mayoritas elitnya masih berpikir HTW, bukan berpikir nation. Semakin membuka mata, demokrasi yang kita banggakan ini ternyata ruangnya sempit, sampai-sampai tidak ada tempat untuk Nenek Soelarti dan Roesmin.

Melihat kasus ini kita harus fair, kenapa bangsa dan negara ini tidak maju-maju? kalau di ruang kuliah dan layar-layar TV sudah banyak profesor sampai tukang beca yang memberikan analisisnya, disini saya berpendapat, sepertinya kita sudah lupa pelajaran PMP/PPKN sewaktu SD dulu. Singkatnya, akui saja kita ini bangsa yang durhaka pada para pahawannya...(menulis ini saya kasian pada bung Karno)

Tiba-tiba saya berkhayal, apakah mungkin para pahlawan sakit hati melihat dari alam baka sana perlakuan sadis negara pada keluarganya di dunia, sehingga dialam sana mereka ramai-ramai melobi tuhan untuk memberikan pelajaran bagi Indonesia, haha..demokrASU..demokrASU...

SEMENTARA


Hey aku tau ini hanya sementara, tapi mengapa harus ada sementara-sementara yang lainnya? Aku tahu sedih itu hanya sementara, tapi kenapa bahagia itu ternyata sementara juga? Lalu, aku juga tau peperangan biasanya sementara, tapi kenapa perdamaian pun diciptakan hanya sementara?

Melelahkan, tanpa sadar ternyata hidup ini adalah pergulatan menghadapi ke-sementara-an. Sebuah usaha mengakhiri kesedihan oleh 'sementara', namun juga pertempuran mencegah 'sementara' yang pasti datang merenggut kebahagiaan.

'sementara' itu bermuka dua. Kadang ia menyelematkan kita dari mimpi buruk tapi sering juga merebut mimpi indah saat kita masih menikmatinya. Penderitaan adalah kondisi tidak siap dengan kedatanga 'sementara' dikala menikmati bahagia.. sebaliknya kebahagiaan adalah kedatangan 'sementara' yang tak diduga-duga disaat kita terpuruk..

mungkin bisa dikatakan, "manusia yang berbahagia, adalah manusia yang bisa mendatangkan 'sementara' sesegera mungkin saat ia terpuruk, dan menghindari 'sementara' saat ia berjaya."

Peruntungan seseorang indikatornya adalah 'sementara' itu lebih cepat datang saat kita senang atau saat kita sedih. Saatnya berpolitik dengan 'sementara', mengakrabinya saat terpuruk, dan memusuhinya saat senang..

Biasanya kita dengar, "Jangan bersedih ini hanya sementara"....lain kali aku ingin berkata, "jangan berbahagia, ini hanya sementara"..lucu juga..haha

SISIR (SYNDROM SEMESTER AKHIR)


Sindrom semester akhir, setiap mahasiswa bisa saja mengalaminya, dan pasti mengalaminya. Pada dsarnya sindrom semester akhir merupakan suatu kesadaran atau peneguhan terhadap diri sendiri, tengah berada di titik tertinggi sebagai seorang mahasiswa. Dalam posisi tertinggi, berarti sacara status keilmuan si pengidap adalah yang paling senior, dewasa, berpengalamRata Penuhan, dan memiliki pandangan yang lebih luas dibandingkan adik-adiknya yang masih berjuang memanjat dinding perkuliahan menuju puncak semester akhir, yang kemudian hanya bisa dituntaskan melalui setumpuk kertas bertajuk skripsi.
Secara dejure orang yang mengalami syndrom semester akhir berarti mawas diri, waspada, tp bisa juga tertekan dan frustasi. Itu tergantung sudut pandang dan penyikapan. Yang pasti menurutku semua mahasiswa akan mengalami fase ini, bahkan saat ia terlihat santai dan tanpa beban pun itu bagian dari trick dalam menjalani fase dilematis ini. Misal, karena terlanjur putus asa dan frustasi dengan berbagai kendala teknis maupun filosofis dalam penggarapan skripsi, maka si korban menggelontorkan waktunya bukan untuk mengerjakan skripsi tapi untuk mencari kesenangan, seperti nge-game, nongkrong, organisasi, pacaran, apapun itu ia lakukan, yang penting baginya bisa menjauh dari lamunan, karena syndrom ini menyerang dalam kesendirian...
Namun, pengidap melakukan itu bukan karena tdk sadar tentang kewajibannya, justru setelah mengalami proses penyadaran terlebih dahulu, bahkan jauh menyadari dibanding yang masih/sedang sadar...

pesan dokter: siapapun yang sedang 'menyisir' (mengidap syndrom semester akhir) jauhi kesendirian...haha

tulisan ini hanya iseng belaka...

BAJINGAN


Aku sudah bangun. Satu jam yang lalu kalau tidak salah. Aku kembali merasakan semilir angin sore yang lancang masuk dari jendela yang kubuka dari tadi, mendesir perlahan menyapu debu2 halus disekitarku, menari2 di kulitku, lalu bernyayi ditelingaku menyanyikan melodi lirih mengejekku, membuatku mengantuk kembali. Tapi, aku sudah bangun jadi rasa kantuk itu berhasil aku tangkis, dan terlempar deras kesudut kamar. Membentur dinding dan..baam.. mungkin mati seketika! Yeah dalam hati kuberteriak. Sungguh aku puas, berhasil membinasakan rasa kantuk yang teramat sangat BAJINGAN itu...

Sepertinya dia mati, kawan. Tapi aku sedih sekarang, jujur aku masih ingin kantuk itu, ingiiin.... sekarang dan selamanya. Oh..Tuhan, dia sudah tewas, satu hantaman saja berhasil membinasakannya! Ah..andai saja dia tidak pergi secepat itu, sehingga membuatku kembali terbangun, satu jam yang lalu kalau tidak salah. Kenapa dia terlalu lancang keluar dari mimpiku, menyusup kesela2 kelopakmata yang tengah tertutup rapat berjam-jam lamanya. aku benci dia pergi begitu saja, aku benci kantuk itu berhasil melarikan diri. dan kebencian itu mengalir sampai ke tanganku, alhasil kutangkis dia. aku ingin kantuk itu, .sekarang dan selamanya. karena kata uztad mati itu menyakitkan maka aku hanya ingin kantuk itu untuk menghindar.

"Ah..andai saja kau bisa d ajak kerjasama tadi sebelum aku bangun satu jam yang lalu kalau tidak salah. Aku menyesali, sungguh sial, kenapa kau pergi kantukku, kau tak tahu y aku merasa lebihnyaman dialam mimpi, bukan disini. ayo kembali segera rasa ngantuk..argh..lekas bangun..."

Huh..sudahlah, itu tak mungkin, kulihat disudut kamar rasa kantuk itu menggelepar, sekarat,dan mati. karena aku tangkis dengan kuat tadi, dia langsung tewas. "Lalu kenapa aku tangkis??" yayaya..aku sudah terlanjurmuak dengannya, pergi tanpa permisi saat bidadari mimpi tengah menari..baiklah selamat tinggal kantukku yang BAJINGAN, sekarang aku mau mencari jalan lain, moga uztad itu bohong....

Dalam diam Jatinangor, Mei 2010....

PACARAN


Banyak ungkapan yang muncul seputar pacaran, dan setiap orang hadir dengan interpretasinya masing-masing saat menghadapi topik yang satu ini. Tetapi apapun intrepretasi yang muncul, saat berbicara harapan mengenai pacaran saya kira semua orang walau beda kepala tapi sama isinya, yaitu ingin sukses menjalani pacaran.

Sukses dalam pacaran..heemm, gimana ya caranya? lagi-lagi cita2 boleh sama tapi proses menuju kesana akan selalu berbeda-beda, dan itu yang membuat sy bingung. oleh karenanya dalam tulisan ini saya tidak akan membedah proses, saya lebih tertarik berbicara out put, langsung ke hasil akhir, proses silahkan anda perdebatkan sendiri.

Pacaran yang sukses kalau dilihat dari out putnya, ada dua pilihan. kita tinggal pilih mau yang mana diantara dua ini:1.di akhiri dengan pernikahan. 2. diakhiri dengan putus tapi gak bikin kita sakit hati:)

Sebetulnya kenapa merujuk pada out put atau hasil akhir, tidak lain karena pacaran bukanlah suatu status hukum, sehingga legitimasinya lemah. Dia hanya diikat oleh seutas komitmen tak tertulis, subjektif, dan dogmatis. Dapat dikatakan, pacaran sekedar kondisi penjajakan yang tentunya akan/pasti berakhir dan usianya pendek. Eksesnya akan buruk jika berlama-lama dalam pacaran, ibarat lama membiarkan negara dalam kondisi vakum of the power yang pasti rawan penjajahan/infasi negara tetangga..:P

Maka bagi anda yang sedang tenggelam dalam mahligai pacaran, apabila pacaran anda ingin sukses rancang endingnya dari sekarang, opsinya hanya dua mau pilih yang mana silahkan terserah anda, kami hanya mengabarkan..haha..:P

Dalam pink-nya Jatinangor, Mei 10..

*tulisan paling :berbusa: :najis:..wkwkwk

Selasa, 24 Agustus 2010

SI TOGAR

Selasa, 24 Agustus 2010 0

Kali ini si Togar bikin ulah lagi. satu-satu peserta diskusi diteriakinya dengan kata-kata kasar. "kalau kau gak ngerti politik tak guna lah kau ada di sini, pulang kampung saja sudah. bisa kau itu apa sih, cuma cengengesan saja bisa kau itu!" makian yg deras keluar dari goa mulutnya itu kontan membuat salah satu diatara peserta diskusi yang diundang hadir malam itu naik pitam. Dengan nada tinggi tak mau kalah ia pun mengacungkan tangan lengkap dengan lima jarinya, Rata Penuhseolah hendak menyetop laju kata2 yang terus mengalir bak kelelawar yang berhamburan keluar dari goa dikala senja. "sebantar pak..!" ujarnya. Tapi si Togar masih saja nyerocos. "sebentar kubilang!" ujar salah satu peserta diskusi itu lebih tegas. "Bagini saja lah,pak. saya pernah bertemu orang bodoh sebelumnya, tapi tak pernah bertemu orang sebodoh anda!" bentaknya tak mau kalah.
"Lho ya gak bisa dong, saya sarjana hukum, yang bodoh itu anda yang gak sarjana, ga makan bangku sekolahan," togar melemparkan kembali bola panas itu. Akhirnya peserta yang bernama Akbar itu hanya tertawa mendengar kata-kata togar, seolah sudah tidak kaget dengan reputasi togar sebagai politisi mulut besar, tukang buat onar, dan asal jeplak. "saudahlah takan selesai, kok jadi begini ya," ujar Akbar pada moderator. moderator yang dari tadi diamsaja itu,hanya tersenyum salah tingkah, entah kaget atau senang tak jelas sikapnya.
Jauh disana, di suatu rumah , sebuah keluarga kecil sedang menyaksikan diskusi itu dari layar televisi. Diantaranya, anak kelas 3 SD turut menyaksikan si kotak ajaib itu, disampingnya sang ayah tampak serius mengamati tiap dialog yang terungkap. melihat suasana gaduh, takayal anak itu bertanya "itu kenapa pah, bertengkar ya?" ayahnya yang terlalu serius tak menghiraukan pertanyaan anaknya. Merasa tak mendapat jawaban, tatapan anak itu kembali ditujukan ke layar.
Singkat cerita Diskusi berbulu debat kusir itu usai. Seperti biasa anak kelas tiga SD itu kembali ke ruang belajarnya, membuka buku, mengerjakan PR sambil ditemani bundanya.
saat sibuk mengerjakan PR matematikanya, tiba2 ia teringat diskusi di TV tadi, tanpa ragi ia bertanya pada bundanya yang dari tadi setia mengawal ia belajar. "Bunda, century itu apa sih? lalu, pansus itu apa? kok ade gak belajar itu d sekolah?"
Mendengar pertanyaan-pertanyaan itu spontan si ibu kaget, baginya istilah itu memang sering ia didengar akhir-akhir ini, tp jujur saja, ia tidak tahu apa substansi dari itu. Justru ia merasa, televisi pelit membagi substansi tentang itu, tak seperti memmbagi sensasi hoax dan kata-kata sarkastik.
"Sudah lah de, jangan bertunya dulu tentang itu, lebih baik kerjakan sudah PR mu, lalu lekas cucikaki minumsusu dan tidur ya," ujar Bundanya.
"ah bunda, kok bunda gak tau, berarti bunda gak makan bangku sekolah dong," kata si anak santai sambil terus berhitung...

"TEBANG SAJA HUTAN KALIMANTAN, DUNIA PASTI KIAMAT..."


Suatu pagi, kami menjemput seseorg klien di bandara. Org itu sdh tua, kisaran 60 thn. Si Bpk adl pengusaha asal Singapura, dgn logat bicara gaya melayu & english, beliau menceritakan pengalaman2 hidupnya kpd kami yg msh muda.
Beliau berkata, "Ur country is so rich!"
Ah biasa banget denger kata2 itu. Tapi tunggu dulu... "Indonesia doesn't need the world, but the world needs Indonesia," lanjutnya. "Everything can be found here in Indonesia, U don't need the world."
"Mudah saja, Indonesia paru2 dunia. Tebang saja hutan di kalimantan, dunia pasti kiamat. Dunia yg butuh Indonesia! Singapura is nothing, we can't be rich without Indonesia.. 500.000 org Indonesia berlibur ke Singapura tiap bulan.. Bisa terbayang uang yg masuk ke kami, apartemen2 terbaru kami yg beli org2 Indonesia, ga peduli harga selangit, laku keras. Lihatlah RS kami, org Indonesia semua yg berobat. Trus, kalian tau bgmna kalapnya pemerintah kami ketika asap hutan Indonesia masuk? Ya, bener2 panik. Sangat terasa, we are nothing. Kalian tau kan kalo Agustus kmrn dunia krisis beras. Termasuk di Singapura dan Malaysia? Kalian di Indonesia dgn mudah dpt beras.. Liatlah negara kalian, air bersih di mana2, liatlah negara kami, air bersih pun kami beli dari Malaysia. Saya ke Kalimantan pun dlm rangka bisnis, krn pasirnya mengandung permata. Terliat glitter kalo ada matahari bersinar. Penambang jual cuma Rp 3.000/kg ke pabrik china, si pabrik jual kembali seharga Rp 30.000/kg. Saya liat ini sbg peluang.. Kalian sadar tidak kalo negara2 lain selalu takut meng-embargo Indonesia?!
Ya, karena negara kalian memiliki segalanya.
Mereka takut kalau kalian menjadi mandiri, makanya tidak di embargo.

Harusnya KALIANLAH YG MENG-EMBARGO DIRI KALIAN SENDIRI.

Belilah pangan dari petani2 kita sendiri, belilah tekstil garmen dari pabrik2 sendiri..
Tak perlu impor klo bisa produk sendiri.
Jika kalian bisa mandiri, bisa MENG-EMBARGO DIRI SENDIRI, INDONESIA WILL RULES THE WORLD!!!"

*sory kalau repos, dapat dari salah satu thread d kaksus (penilaian orang singapura kepada indonesia), cm ingin share aja.

REFORMASI


Diam diberanda saat senja, memeluk seikat cahaya terakhir. sambil teringat anaknya yang lama tak pulang, ia lemparkan tatapan sampai ke batas dunia. Menerawang disisa cahaya. "dimana kau nak, ini cahaya terakhir yang kujaga untuk menyambutmu. sebentar lagi gelap, aku harus kembali ke pembaringan," hatinya berdendang lirik yang sama dengan yg ia ucapkan kemarin.

Pak Tua itu kembali kerumah, kembali tak didapatinya si Gayus di tapal batas. Istrinya menyambut di muka pintu, tetap dengan senyuman, tidak semili pun gurat kekecewaan tersemat di pipinya, baginya tak apa selama ini bisa mengobati rindu suami tercinta pada si Gayus, putra semata wayang mereka.

Sang istri bukan tidak rindu jua. anak terkasih menghilang seperti tak tahu jalan pulang, ibu mana yang tak sedih. Namun, ia diam bukan tak ingin mencari, berbagai cara sudah dilakukan, bahkan sampai menanyai orang pintar. Sampai suatu waktu, ia membentur tebing yang memaksanya secar halus berkata "Sekarang sudah waktunya diakhiri, semua sudah berarkhir."

Tapi tidak bagi pak Tua, semua belum berakhir. Akan ia tunggu sejak sebelum cahaya hingga cahaya terakhir. Setiap harinya hanya berjalan ke ujung jalan, berharap si Gayus berhenti di bawah pohon mahoni itu, seperti beberapa tahun yang lalu. tapi ia selalu kembaki pulang tanpa menggandeng siapapun, seperti biasa istrinya menyambut di muka pintu, tetap dengan senyuman, tidak semili pun gurat kekecewaan tersemat di pipinya. Dia sudah menduga ini.

Malam begitu lembut. Tak seperti suara detik jam dinding yang terkesan arogan, bulan diluar sana merayap tanpa suara. Begitupun dirumah pasangan kesepian itu. tak sepatah katapun yang terucap selepas magrib tadi. Merela bukan tak saling mengenal tetapi sama-sama menikmati kesunyian yang sudah beberapa tahun mereka rasakan. "Bu, rumah kita tak sehangat dulu ya.." tiba-tiba suara tua itu menghentak sepi. "tak apa pak, ramai pun tak ada artinya kalau ibu tak bersama bapak disini," istri pak tua itu membalas, tak lupa senyuman ia sematkan untuk menghibur suaminya.

"Bu, kemana perginya anak kita, kok udah lama tak pulang, tak ingat kah kita masih menjadi orang tuanya?" Entah keberapa kalinya suaminya menanyakan pertanyaan itu, Ibu yang mulai keriput itu bergegas menghampiri, menggenggam lengan suaminya. mengusap dahi hingga punggungnya.

"mungkin dia sibuk pak. sudah2, kok bapak badannya anget, bapak minum obat lalu tidur ya pak. Besok kan kita harus ke Jakarta pak".

"ke jakarta, bu?" tanya suaminya sambil melihat fokus pada satu titik. "Iya pak, masa bapak lupa. besok kan tanggal 21 Mei," bisik istrinya hati-hati.

Pak tua yang ringkih itu tak beranjak, seperti sedang dililit rantai baja ia tetap terpaku. Tatapannya kosong. Seperti ada kesedihan mendalam jauh di lerung khayalnya, seraya itu ia bergumam dihatinya yang letih "andai dulu aku tidak menyuruh Gayus menjadi aktivis mungkin, sekarang ia masih disini..."

Sang istri mengerti airmata suaminya. Mungkin suamiku takan terlalu menyesal seandainya hari ini kondisi bangsa lebih baik..

Dalam lelah Jatinangor, Mei 2010

*Untuk mereka, Hari Reformasi harus disikapi dengan rasa syukur atau kesedihan?

PERISTIWA DISUBUH HARI


Karena malam telah berlalu, hari telah dini, dan kata mamah gak baik kebanyakan begadang maka saatnya aku berhenti berkedip di depan monitor. Tapi sial.. mata indah ini masih saja rakus melahap cahaya, sepetinya harus mencari cara agar mata ini berhenti ngemil??!

Hari memang telah fajar, kawan. Diluar ayam jantan mulai vokal berorkestra, jauh disana mungkin supir-supir angkot mulai memanaskan mesin kendaraannya, dan ibu-ibu berkeranjang sayur pun mulai turun kejalan. Begitu pun seiring Langit yang berubah warna, masjid-masjid mulai ramai saling bersahutan. Tapi tak datang juga kantuk ini...

Adrenalin tetap saja tinggi, sudahlah sepertinya hari ini aku kembali gagal menyamakan pagi dengan kalian..tapi tak apa, bagiku setiap orang punya paginya masing-masing...

ucapkan selamat pagi 6-7 jam lagi..selamat tidur haha..

Abraham Lincoln


Tahun 1831 dia mengalami kebangkrutan dalam usahanya. Tahun 1832 dia menderita kekalahan dalam pemilihan tingkat lokal. Tahun 1833 dia kembali bangkrut (kasian banget ya..). Tahun 1835 istrinya meninggal dunia. Tahun 1836 dia menderita tekanan mental yang sangat berat dan hampir saja masuk rumah sakit jiwa. Tahun 1837, dia kalah dalam suatu kontes pidato. Tahun 1840, ia gagal dalam pemilihan anggota senat AS. Tahun 1842, dia menderita kekalahan untuk duduk di dalam kongres AS. Tahun 1848 ia kalah lagi di kongres. Tahun 1855, lagi-lagi gagal di senat. Tahun 1856 ia kalah dalam pemilihan untuk menduduki kursi wakil presiden. Tahun 1858 ia kalah lagi di senat. Tahun 1860 akhirnya dia menjadi presiden Amerika Serikat. Siapakah dia? Dialah Abraham Lincoln. Intinya adalah jangan pernah menyerah dengan berbagai kegagalan yang pernah dialami, bahkan seberat apapun cobaan itu. Coba dan coba lagi!

7 PELAJARAN HIDUP DARI TOY STORY


Anda sudah menonton film animasi buatan Pixar terbaru, Toy Story 3? Studio yang telah sukses dengan Wall-E(2008) dan Up (2009), kini mengeluarkan seri ketiga dari Trilogi film yang berkisah mengenai kehidupan sehari-hari mainan anak. Aksi Woody dan Buzz Lightyear kini ditampilkan dengan Grafik yang sangat apik dan indah dibandingkan dengan seri-seri sebelumnya.

Film yang ditunggu kurang lebih 11 tahun dari sekuel terakhirnya memuat cerita yang sederhana namun mampu menyentuh hati penontonnya. Selain itu juga sarat dengan pesan mengenai pelajaran dan filosofi hidup. Hal tersebut tentunya dapat membuat kita merenungi dengan lebih baik tentang apa itu hidup dan maknanya.

1. Dimana Ada Pertemuan Pasti Ada Perpisahan.
Woody dan kawan-kawannya harus berpisah dengan Andy. Andy kini sudah bukan anak-anak lagi. Dia sudah berumur 17 tahun dan baru saja lulus SMA. Segera saja dia akan memasuki bangku kuliah. Lalu nasib Woody dan kawan-kawannya akan ditinggalkan di dalam loteng yang gelap atau disumbangkan untuk anak-anak yang membutuhkan. Di dunia ini pada akhirnya tidak ada yang abadi. Permainan dan canda tawa yang dialami Woody dan kawan-kawannya bersama Andy, sebahagia apapun juga pada saatnya akan berakhir. Namun karena ada perpisahan jua maka waktu yang dialami bersama bisa terasa sangat berharga. Bukankah kita baru sadar sesuatu berharga atau tidak setelah hal berharga itu hilang?

2. Persahabatan Dan Kekeluargaan Jauh Lebih Penting Dari Materi.
Setelah pergi dari rumah Andy, mereka tiba di tempat penampungan anak Sunnyside Daycare. Setibanya disana mereka semua ternyata dijebak. Hanya saja Buzz mendapatkan kesempatan dari Lotso si beruang merah beroma Strawberry untuk menikmati kehidupan nyaman di Butterfly Room. Namun Buzz menolak hal tersebut, karena dia tidak mungkin meninggalkan sahabat-sahabatnya yang menderita di Caterpillar Room. Materi adalah kenyamanan yang sifatnya semu karena hanya bersifat fisik, namun persahabatan dan kekeluargaan adalah kenyamanan sesungguhnya karena muncul dari dalam hati.

3. Perasaan Terluka Karena Dilupakan Sangat Sulit Disembuhkan.
Ternyata masa lalu Lotso sangat kelam. Dahulu Lotso adalah boneka beruang yang sangat disayangi pemiliknya, Daisy. Ia selalu dipeluk sepanjang hari karena ia adalah favorit diantara boneka-boneka lainnya. Lotso begitu bahagia sampai suatu hari tanpa sengaja Daisy tidak sengaja meninggalkannya di daerah tamasya. Lotso pun tahu akan hal itu berjuang untuk kembali menemui Daisy. Namun hatinya begitu hancur saat melihat Daisy telah menemukan penggantinya. Sejak saat itu Lotso berubah. Hatinya menjadi keras dan penuh kebencian. Rasa perih karena ditinggalkan tanpa kata perpisahan sungguh menyakitkan. Oleh karena itu jangan sampai kita melakukannya kepada orang-orang yang kita sayangi. Karena itu dapat merubah hidup mereka untuk selamanya.

4. Kerjasama Dapat Membuat Kelemahan Menjadi Kekuatan.
Woody dan kawan-kawan berusaha untuk pergi dari Sunnyside Daycare. Namun ternyata tidak pernah ada yang berhasil kabur dari tempat itu. Lotso menerapkan sistem keamanan yang begitu ketat, sehingga hampir mustahil untuk kabur. Namun dengan kerjasama yang baik, berbagai kekurangan yang dimiliki dapat dimanfaatkan untuk membantu rencana mereka. Sebut saja Mr potato Head yang badannya begitu rapuh justru dapat dimanfaatkan dalam strategi mereka. Bukankah kelemahan bukanlah kelemahan jika kita dapat menggunakan kelemahan-kelemahan untuk hal-hal berguna.

5. Cinta Dapat Merubah Seseorang Menjadi Lebih Baik.
Ken memiliki sifat yang sangat buruk. Dia berkerjasama dengan Lotso memanfaatkan pendatang baru untuk ditaruh ke dalam ruangan yang penuh dengan penyiksaan di Caterpillar Room. Namun rasa cintanya ke Barbie bisa merubah sifat Ken yang jahat menjadi baik. Bahkan akhirnya ia membantu Woody dan kawan-kawan dalam rencana mereka untuk kabur. Cinta memang misterius, datang tanpa terduga dan mampu merubah total seluruh kehidupan kita. Kekuatan Cinta begitu besar bahkan mampu merubah sifat-sifat terburuk sekalipun.

6. Maafkan Musuhmu, Sejahat Apapun Dia.
fLotso sudah berulang kali menjebak Woody dan kawan-kawan dalam bahaya. Woody sebenarnya mendapatkan kesempatan untuk membalasnya sewaktu nyawa Lotso terancam di tempat penghancuran sampah. Namun Woody dengan taruhan nyawanya malah mencoba menyelamatkan beruang merah bukannya membalas dendam. Kita berhak marah terhadap perbuatan jahat yang dilakukan oleh musuh kita, namun bencilah perbuatannya jangan pelakunya. Sifat memaafkan membuat beban hidup kita menjadi ringan. Tanpa adanya dendam dan amarah maka hidup dapat dinikmati sepenuhnya.

7. Saat Anda Membuka Hati Maka Anda akan Mendapatkan Kesempatan Baru.
Hati Woody dan kawan-kawan pada mulanya hanya tertuju satu orang Andy. Saat Andy perlahan tumbuh dewasa dan melupakan mereka maka timbul perasaan kecewa. Padahal masih banyak hal yang mereka bisa dapatkan jika mereka mau membuka hati untuk orang lain. Pada akhirnya mereka sadar bahwa hidup harus dijalani ke depan bukan untuk melihat terus ke belakang. Dan saat mereka mau melepaskan Andy maka mereka mendapatkan Bonnie, gadis cilik yang tahu benar cara bermain. Bukankah selalu ada kesempatan baru dalam hidup ini?


Sumber: Kaskus, tritnya agan: sikatgigiyuk



Toy story tahun 1995, Toy Story 2 tahun 1999, toy story 3 tahun 2010..benar-benar penantian 11 tahun yang terbayarkan. Didukung Humor yg elegan, dialog yg berbobot, plot yang cantik, serta dilengkapi ending yang manis membuat film ini tak pantas di tonton hanya sekali. sy tidak tahu, apakah kisah Woody dkk akana berlanjut d Toy story 4, tp yang jelas akan menjadi kerja yg luar biasa berat untuk membuat sequel berikutnya (jangan sampai malah lebih jelek), karena yg ini sudah mendekati sempurna.. selamat menonton..

GOLONGAN DARAH APAKAH ANDA?


Di Jepang, ramalan tentang seseorang lebih ditentukan oleh golongan darah daripada zodiak atau shio. Kenapa? Katanya, golongan darah itu ditentukan oleh protein-protein tertentu yang membangun semua sel di tubuh kita dan oleh karenanya juga menentukan psikologi kita. Benar apa tidak?

SIFAT SECARA UMUM :
A : Terorganisir, konsisten, jiwa kerja-sama tinggi, tapi selalu cemas (krn perfeksionis) yg kadang bikin org mudah sebel, kecenderungan politik: 'destra'
B: nyantai, easy going, bebas, dan paling menikmati hidup, kecenderungan politik: 'sinistra'
O : berjiwa besar, supel, gak mau ngalah, alergi pada yg detil, kecenderungan politik: 'centro'
AB : unik, nyleneh, banyak akal, berkepribadian ganda, kecenderungan politik

Yg paling gampang ngaret soal waktu
1 B (krn nyantai terus)
2 O (krn flamboyan)
3 AB (krn gampang ganti program)
4 A (krn gagal dalam disiplin)

Yg paling susah mentolerir kesalahan org :
1 A (krn perfeksionis dan narsismenya terlalu besar)
2 B (krn easy going tapi juga easy judging)
3 AB (krn asal beda)
4 O (easy judging tapi juga easy pardoning)

Yg paling bisa dipercaya :
1 A (krn konsisten dan taat hukum)
2 O (demi menjaga balance)
3 B (demi menjaga kenikmatan hidup)
4 AB (mudah ganti frame of reference)

Yg paling disukai utk jadi teman :
1 O (orangnya sportif)
2 A (selalu on time dan persis)
3 AB (kreatif)
4 B (tergantung mood)

Kebalikannya, teman yg paling disebelin/tidak disukai:
1 B (egois, easy come easy go, maunya sendiri)
2 AB (double standard)
3 A (terlalu taat dan scrupulous)
4 O (sulit mengalah)


MENYANGKUT OTAK DAN KEMAMPUAN
Yg paling mudah kesasar/tersesat
1 B
2 A
3 O
4 AB

Yg paling banyak meraih medali di olimpiade olah raga:
1 O (jago olah raga)
2 A (persis dan matematis)
3 B (tak terpengaruh pressure dari sekitar. Hampir seluruh atlet judo, renang dan gulat jepang bergoldar B)
4 AB (alergi pada setiap jenis olah raga)

Yg paling banyak jadi direktur dan pemimpin:
1 O (krn berjiwa leadership dan problem-solver)
2 A (krn berpribadi 'minute' dan teliti)
3 B (krn sensitif dan mudah ambil keputusan)
4 AB (krn kreatif dan suka ambil resiko)

Yg jadi PM jepang rata2 bergolongan darah :
1 O (berjiwa pemimpin)

Yg paling gampang nabung :
1 A (suka menghitung bunga bank)
2 O (suka melihat prospek)
3 AB (menabung krn punya proyek)
4 B (baru menabung kalau punya uang banyak)

Yg paling kuat ingatannya:
1 O
2 AB
3 A
4 B

Yg paling cocok jadi MC :
1 A (kaya planner berjalan)

Mahasiswa Tokyo Univ pada umumnya bergol darah :
B

MENYANGKUT KESEHATAN:
Yg paling panjang umur :
1 O (gak gampang stress, antibodynya paling joss!)
2 A (hidup teratur)
3 B (mudah cari kompensasi stress)
4 AB (amburadul)

Yg paling gampang gendut:
1 O (nafsu makan besar, makannya cepet lagi)
2 B (makannya lama, nambah terus, dan lagi suka makanan enak)
3 A (hanya makan apa yg ada di piring, terpengaruh program diet)
4 AB (Makan tergantung mood, mudah kena anoressia)

Paling gampang digigit nyamuk :
O (darahnya manis)

Yg paling gampang flu/demam/batuk/ pilek:
1 A (lemah terhadap virus dan pernyakit menular)
2 AB (lemah thd hygiene)
3 O (makan apa saja enak atau nggak enak)
4 B (makan, tidur nggak teratur)

Apa yg dibuat pada acara makan2 di sebuah pesta :
O (banyak ngambil protein hewani, pokoknya daging2an)
A (ngambil yg berimbang. 4 sehat 5 sempurna)
B (suka ambil makanan yg banyak kandungan airnya spt soup, soto, bakso dsb)
AB (hobby mencicipi semua masakan, 'aji mumpung')

Yg paling cepat botak :
1 O
2 B
3 A
4 AB

Yg tidurnya paling nyenyak dan susah dibangunin :
1 B (tetap mendengkur meski ada Tsunami)
2 AB (jika lagi mood, sleeping is everything)
3 A (tidur harus 8 jam sehari, sesuai hukum)
4 O (baru tidur kalau benar2 capek dan membutuhkan)

Yg paling cepet tertidur:
1 B (paling mudah ngantuk, bahkan sambil berdiripun bisa tertidur)
2 O (Kalau lagi capek dan gak ada kerjaan mudah mengantuk)
3 AB (tergantung kehendak)
4 A (tergantung aturan dan orario)

Penyakit yg mudah menyerang :
A (stress, majenun/linglung)
B (lemah terhadap virus influenza, paru-paru)
O (gangguan pencernaan dan mudah kena sakit perut)
AB (kanker dan serangan jantung, mudah kaget)

Apa yg perlu dianjurkan agar tetap sehat :
A (Krn terlalu perfeksionis maka nyantailah sekali-kali, gak usah terlalu tegang dan serius)
B (Krn terlalu susah berkonsentrasi, sekali-kali perlu serius sedikit, meditasi, main catur)
O (Krn daya konsentrasi tinggi, maka perlu juga mengobrol santai, jalan-jalan)
AB (Krn gampang capek, maka perlu cari kegiatan yg menyenangkan dan bikin lega).

Yg paling sering kecelakaan lalu lintas (berdasarkan data kepolisian)
1 A
2 B
3 O
4 AB

Golongan Darah apakah Anda????

sumber: KASKUS, tritnya agan jackzone

Selasa, 27 Juli 2010

Pergunjingan Tentang Hidup

Selasa, 27 Juli 2010 0

Tuhan telah berhasil menjebak manusia yang bodoh, pasrah, dan tidak berdaya ini dalam suatu situasi yang bernama 'hidup'. kenapa menjebak? karena aku yakin tak ada satupun manusia yang dulunya meminta untuk dilahirkan, apa lagi memilih ingin dilahirkan dari rahim tertentu. Manusia hanya terima nasib ya tau-tau lahir tumbuh besar dan akhirnya terpaksa berjibaku dalam masalah yang datang dan pergi dalam kehidupan ini, sampai akhirnya mati. Sialnya setelah mati pun, katanya, manusia akan menanggung akibat dari berbagai amalannya semasa hidup. yah, ia akan menanggung konsekuensi dari suatu kondisi yang bukan hasil pilihannya atau bahkan keinginannya, yaitu kondisi dilahirkan dan ada dalam kehidupan ini.

Hidup itu sebuah sistem. Segalanya sistemik, siapa yang telah masuk kedalam sisitem yang bernama hidup ia ibarat menuai buah simalakama, dimakan bisa jadi penyakit, tidak dimakan bisa mati kelaparan. Mengapa demikian teman? saat hidup berubah menjadi mimpi buruk, filosofi seperti ini lah yang terlintas dibenaku, bertahan dalam hidup seperti membiarkan setiap jengkal tubuh untuk dikuliti, sedangkan jiwa ini tak begitu kuat untuk melarikan diri pada kematian, cerita-cerita menyeramkan seputar kematian menciptakan situasi, "hidup segan mati tak mau."

Lalu apa yang menjadikan ini seolah rumit..??

Karakter Seseorang Berdasarkan Fungsi Otak



Fungsi otak telah banya dipelajari dari ruang dan organ yang ada sampai cara kerja otak itu sendiri di dalam diri manusia. Pembahasan mengenai 2 fungsi otak besar manusia yaitu otak kiri dan otak kanan,dan disini akan saya jelaskan penyebab tingkah laku manusia berbeda-beda, ada yang pendiam, aktif, hyperaktif, energic, bawel,dll.

Karakter orang "berotak kanan"
1.Lebih menggunakan perasaan
2.Emosi lebih bekerja daripada berpikir rasional.
3.Sangat perasa
4.Rincian yang rumit tidak disukia oleh orang" berotak kanan
5.Lebih cepat belajar melalui simbol&gambar
6.Lebih menyukai sesuatu yang bersifat sosial spt religi dan filosofi

Gaya Komunikasi dengan orang "berotak kanan"
1.Imbangi percakapan dengan ceria
2.Bicarakan topik" sosial
3.Jangan menceritakan fakta&data
4.Gunakan kata" yg berkaitan dengan perasaan
5.Berikan pujian kepada mereka

Singkatnya orang berotak kanan biasanya sangat ramah,hangat,namun terkadang temperamental


Sumber:Buku understanding your Communication styles,karangan Bpk Ponijan Liaw

Sabtu, 06 Maret 2010

KARENA POLITIK MENGATUR DARI URUSAN RANJANG SAMPAI ALAT REPRODUKSI PEREMPUAN...

Sabtu, 06 Maret 2010 0

Politik selalu menawarkan intrik pada setiap kisahnya. Politik memberikan temaram tapi sejatinya politik itu adalah pencerahan. Tidak ada yang bisa menghindar dari politik, tidak ada yg kebal terhadap politik, politik adalah keniscayaan dan keniscayaan itu adalah takdir.

Lari dari politik adalah sia-sia, sepertihalnya anda berlari menghindari dan bersembunyi dari takdir. Lambat laun takdir itu akan menemukan anda dan kembali menggiring anda pada kenyataan yang mungkin saja pahit.

Politik benar adalah intrik, sebagian orang menganggapnya kotor dan busuk oleh karenanya, diantara kalian, mungkin saja termasuk saya, merasa muak terhadap politik. Tidak sedikit manusia yang dikecewakan oleh politik, bahkan sebagian darinya menjadi gila dan frustasi, eksesnya adalah apatisme. Ya, mereka menjadi masa bodoh dengan politik, secara tidak sadar mereka telah mencap tidak penting sesuatu yang sebenarnya menjadi dasar setiap gerak-gerik mereka diatasa negara ini.

Politik itu ibarat masalah, dan selalu menghadirkan masalah. Seperti orang bijak pernah berkata, masalah ada untuk dihadapi dan diselesaikan, lalu apakah politik ada untuk dihadapi? Karena politik mengatur aku, dia, dan kalian, bahkan sampai ke urusan ranjang, dan alat reproduksi wanita, maka politik harus dihadapi. Menyerah dari bau busuk politik adalah menyerah dari kenyataan, kenyataan…bukan mimpi! Politik itu sudah membusuk, mungkin saja bau busuk itu sengaja di ciptakan agar rakyat menjauh, jika sudah begini silakan pakai masker kalian dan bau busuk politik bukan masalah lagi!

Bermasker ria ditengah bau busuk politik adalah sikap masa bodoh itu sendiri. Mungkin itu solusi, tapi tidak menyelesaikan masalah. Cari, pikirkan, dan temukan sumber bau busuk itu maka itulah solusi. Apatisme, sama saja membiarkan segelintir orang bebas mengatur hidup kita. Kebenaran politik bukan hanya menurut mereka yang berotak sama tetapi menjadi milik berbagai kepala. Apatisme adalah harapan para demang, dan harapan mereka adalah mimpi buruk bagi kita..


*Hegemoni di depan mata, oposisi tidak ada, apakah kita masih mau ber-euforia....

CUMA ISENG AJA TEMAN, JANGAN TERLALU SERIUS NANTI CEPAT MATI..


Dalam sekejap aku mencoba menulis apa yang ingin aku tulis. sebuah ekspresi jiwa tentang citra yang kutangkap lewat indera.

Ada kalanya manusia mengenali siapa dirinya, ada kalanya pula manusia tidak menjadi dirinya sendiri. Bukan karena tidak mengenali dirinya akan tetapi karena tidak percaya dengan kapasitas dirinya. Mereka pada akhirnya lebih memilih menjadi sesuatu yang lain diluar mereka yang mereka anggap hebat.

Ada apa? mengapa? padahal kita tahu, sekeras apapun usaha kita untuk menjadi orang lain, kita tidak akan pernah menjadi dirinya. Sebaliknya, kita akan semakin berjalan jauh meninggalkan identitas, kita semakin terasing dari hal yang paling dekat, yaitu diri sendiri.

Teralau banyak orang asing diluar, orang asing bukan berarti turis atau mereka yang tidak kamu kenal. orang asing adalah mereka yang tidak menjadi dirinya. mereka yang jungkir balik berusahan menjadi orang lain. Kenapa harus menjadi orang lain? bukankah orang lain sama sengan kita? sama-sama orang yang punya kekurangan. Kalau kita tidak mau menjad diri sendiri, kenapa harus menjadi orang lain yang jelas-jelas sama memiliki kekuranga, kenapa tidak sekalian saja menjadi Tuhan................

PENGORBANA MALAM UNTUK SIANG


Malam larut dengan hati-hati, tak ingin mengusik orang2 yang sedang tertidur. Malam ingin menjalankan tugasnya dengan baik, merawat korban-korban siang, Malam selalu begitu, ia tak sedikit pun berharap dihadiahi matahari oleh tuhan.
Walau malam selalu gelap, walau malam selalu sepi, tapi malam tak berontak, ia tetap larut dengan hati-hati, perlahan, sedikit demi sedikit. Malam ingin yang tertidur tetap tertidur, dan yang terjaga merasa ingin tertidur. Karena malam ingin sendiri, karena malam ingin berbicara dalam bahasa mimpi, pelan-pelan dalam gelap.
Siang boleh angkuh dengan terik dan hirukpikuknya, tetapi malam berkuasa saat semuanya terkulai di tempat tidur, lantai, emperan toko,dan rumah-rumah kardus. Malam selalu berkorban untuk siang, ia siap tak di sapa asal manusia tak bermalam di siang hari.
Aku suka malam. Memang, siang itu putih, malam itu itu hitam. Lantas, apa putih selalu baik dan hitam selalu antagonis? bagiku filosofi hitam-putih kandas saat kita bicara siang-malam. aku merasa aman dalam hitam, dalam gelap aku selalu bersolusi akan ketamakan siang. Selamat malam..

Jatinangor, Januari 10

ANOMALI CINTA


Seperti apa cinta yang absolut itu?? Cinta yang tak bisa di ganggu gugat dan konsisten sampai mati kah? Adakah cinta seperti itu? Bahkan cinta pada tuhan pun fluktuatif..
Semua sering membicarakan cinta,tetapi terbentur pada relatifitas. Satu sama lain berbeda, pada akhirnya cinta hanya menimbulkan peperangan bagi orang yang buta indahnya perbedaan. heem..Tragis, sebuah Anomali Cinta..

KEMBALI KE TITIK NOL

Mill, Kembali ketitik nol. Hari tak pernah lupa berganti, begitu pun jam, menit, dan detik. Tidak ada yang diam yang diam adalah perubahan itu sendiri. Perubahan selalu diam, menjadi perubahan yang terus berubah. Begitupun skenario hidup, selalu dinamis, fluktuatif, dan inkonsisten. Ironis, manusia kok betah menjalani hidup dalam ketidak pastian alur. "Mengapa?" Mill bertanya pada deru napas.

"Heemm, Tuhan memang pandai mengatur ritme, saat seseorang terpuruk tuhan bangkitkan harapan dalam hatinya, alhasil orang tersebut urung menyayat nadinya dan angkat kaki dari hidup yang anjing ini. Padahal harapan bukan kenyataan, harapan hanya ilusi yang membuat kita memerlukan banyak ongkos untuk menebusnya. Yaa..ya..mungkin harapan dan kejutan yang membuat kita berjuang hidup, padahal kita tau kapanpun bisa saja kita mati. Tuhan memberi kita harapan dalam hidup yang membuat kita pergi berjuang mengejar harapan itu, padahal belum tentu kita meraihnya, tetapi disisi lain Tuhan menempatkan kematian sebagai kepastian," Mill menggerutu dalam hati..berharap Tuhan tak mendengar pergunjingan batinnya.

"Hah, sudahlah tak guna sok berfilsafat menggugat Tuhan dimalam buta, mungkin sudah nasibku jadi manusia," pikirnya. Pikiran Mill sejenak mengembara kebelakang, mengarungi belantara, gurun, samudra, dan peguningan hidup yang pernah dilintasinya.

"Aku sudah sampai di titik ini, segala pahit getir telah kuterima sebagai konsekuensi. Dan, hidup harus tetap berjalan," lagi Mill curhat pada dirinya sendiri. Didepan memang penuh ketidakpastian, kepahitan bisa saja terulang, tapi kepahitan yang membuat kita mengerti manisnya hidup. "Baiklah, saya akan jawab tantangan Tuhan bermain tekateki hidup, aku penasaran ada apa dengan hidupku didepan," Mill menceramahi dirinya. Mill sadar betul hanya satu cara untuk menyelesaikan tekateki itu, "tetap mengayuh pedal kehidupan, maka satu persatu tekateki itu akan terjawab."

Baiklah saat ini Mill berusaha lebih menikmati sisa hidupnya. Baginya menikmati hidup berarti menikmati setiap perubahan yang terjadi. Sejurus kemudia dia bangun dari pembaringannya, meraih pena dan buku mini yang menjadi kotak idenya. Tak lupa Mill menyalakan lampu meja yang juga bisa langsung di raih dari pembaringannya yang kusut.

Malam yang hening pun diisi oleh suara pena yang berselancar diatas kertas. "Lupakan hidup yang indah jika kau tidak bersetubuh dengan perubahan itu. Jika kau merenungi perubahan,dan malah diam menyesalinya, kau akan tertinggal, dilindas perubahan yang datang dari kiri, kanan, atas, bawah, depan, dan belakangmu. Air matamu tidak bisa menolong, jika kau memilih menangisi perubahan itu, tapi jika kau memilih tertawa, itu akan lebih menyelamatkanmu.."

Setelah menulis, Mill berbaring kembali. Ia menilis sebuah pesan pada Tuhan, "Terimakasih atas semua perubahan ini, hingga mengantarkanku pada titik nol, sebuah titik peralihan hasil revolusi hati. walau berdarah-darah tetapi tetap indah karena masih ada tanda tanya disana. tanda tanya itu yang membuatku tetap berdiri, walaupun belum tentu terpecahkan. Hidup ini indah dengan ketidakpastian dan aku siap untuk perubahan baru..."

"Heemm dan aku siap bermain tekateki denganmu Tuhan..." Bismillah.....

Jatinangor, Feb10

BUS YANG KUTUNGGU

Terlambat, bus sudah berjalan. Saatnya menunggu, semoga bus yang akan datang sama baiknya, atau malah lebih baik.

Di halte aku menunggu. Seharusnya aku tak perlu khawatir, karena aku menunggu di tempat yang benar. "pasti cepat lambat aku akan dapat bus baru, bus itu takan melewatkan halte ini, itu pasti," pikirku.

Tapi entah kenapa, dari tadi aku gelisah, khawatir, firasatku sepertinya tadi bus terakhir! klo benar begitu, aku akan akan jadi orang yang sangat menyesal. Saat bus itu lewat dan berhenti dihadapanku dan menaikan penumpang, aku malah diam, tak sedikitpun menghiraukannya. Aku malah asik memperhatikan jalanan, orang-orang yang lalu lalang. Bahkan aku ogah naik bus itu, jelek, kotor, dan dipadati penumpang. Namun, setelah bus butut itu berlalu, "OMG aku tak kebagian bus, kalau begini aku tak akan sampai tujuan?!"

Tak sabar, aku mondar-mandir seperti orang linglung di dalam kotak terbuka bertuliskan "H A L T E." tulisannya terang menggunakan huruf kapital, dibawahnya ada tulisan lagi bunyinya "Menunggu itu hiburan bagi yang tak punya tujuan," jelas pesan itu tak relevan bagiku, aku punya tujuan, oleh karena itu aku gelisah! "Tuhan.., kuberi tahu, tujuan yang akan ku capai sangat penting! aku siap menunggu tapi tak kali ini dan bukan untuk ini, pliss Tuhan!" aku merengek, sudah menjadi kebiasaanku merengek pada Tuhan saat tertindas.

Matahari diam-diam bersembunyi, senja menjelang. Sekarang aku duduk sendiri, mencoba tenang menikmati cahaya terakhir. Kata orang jam-jam segini bus masih ada, tapi mana?? Kalau pun ada kemungkinan aku bakal terlambat. Saat terlambat, tujuan sudah bukan tujuan lagi.

Kutengok ujung jalan, tak nampak satu pun kendaraan yang muncul. Mungkin benar ketakutanku, itu bus terakhir. Kalau sudah begini tak ada yg bisa membawaku pada tujuan. aku terdampar dalam halte. Matahari sudah menghilang, jalanan sepi. Tinggal hati yang riuh dengan rasa sesal, "kenapa kau tak ambil kesempatan itu saat bus melintas di depan hidungmu, kesempatan tak datang dua kali bodoh, dan bus itu adalah kesempatan,huuuh" aku mengadu pada diriku sendiri.

Hening, ditemani suara binatang malam. Jalanan sesekali memunculkan parodi orang2 pinggiran yang pulang memeras keringat, tapi tak ada satu bus pun yang melintas. aku berdiri kembali, tengok kiri dan kanan. "Sudahlah, Sepertinya aku takan sampai pada tujuan itu, bus itu mungkin sedang menertawaiku sekarang, sebagai pembalasan saat aku tak memilih menaikinya karena sibuk menertawai kejelekannya," lagi aku bergumam, berbicara pada halte yang dari tadi nyinyir meledekku.

Menunggu adalah pekerjaan yang sia-sia, apa lagi untuk sesuatu yang penting. Supaya tidak menunggu sebaiknya kita jangan berharap dan jangan mau diberi harapan. Seperti aku sekarang yang sudah sangat persetan bus anjing itu mau lewat atau tidak! Ternyata yang namanya menunggu dimanapun adalah salah, halte sialan ini pun tak memberi solusi! Aku capek, aku ingin bus itu kembali, bagaimanapun caranya walau dengan cara irasional sekalipun!

Mataku sudah sayu saat menangkap cahaya silau dari ujung jalan. Semakin lama semakin terang, empat buah lampu dengan suara bising yang khas, mendekat dan mendekat..kupaksakan mataku terus menatap memastikan kendaraan apa itu. sementaral tangan-tangan gaib dihatiku sigap menyusun kembali puzzle harapan yang tadi runtuh diterpa badai penyesalan.

Segalanya menjadi jelas saat kotak besi itu berhenti tepat d depan hidungku. Pintunya terbuka menurunkan beberapa penumpang yang tak aku kenal. aku masih terperangah, senang dan terkejut, tak percaya ia kembali. Ingin rasanya aku melompat dan berteriak, "Yeaah dia kembali!" Entah kenapa aku masih terpaku,seakan tak percaya.

Bus itu diam..penumpang-penumpang itu telah turun, dan pintu masih terbuka lebar, sangat lebar. Mataku tak berkedip, mulutku terbuka, aku duduk terpaku beberapa detik! Ya Tuhan, gantian bus itu menungguku! aku masih terdiam, sambil ku pandangi pintu yang lebar itu. Beberapa detik, pintu itu tetap terbuka lebar memberikan kesempatan padaku, untuk hap melompat dan masuk. Namun aku masih terperangah. lalu perlahan pintu itu mengecil..mengecil.. dan rapat. suara mesin mulai meraung-raung, lama-lama mulai meninggi! Dan breeeuuummm.....meninggalk
an jejak asap hitam pekat.

Sementara aku masih menunggu di halte.... sampai bus yang sama dengan yang kulewatkan sore tadi itu hilang menembus malam yang semakin hitam...aku tetap terpaku...

selamat tidur harapan...


Jatinangor, Maret 2010
 
RIZKI dialogue.. ◄Design by Pocket, BlogBulk Blogger Templates